Senin, 20 Nopember 2017 B
IMAN yg KITA PELUK adalah IMAN GEREJA, yaitu IMAN PARA RASUL yg MENGALAMI dan MENJADI SAKSI KEBANGKITAN YESUS. Iman LAHIR, BERKEMBANG dan MENDAPAT PERLINDUNGAN dalam KEBERSAMAAN UMAT, maka tidak boleh ditafsirkan secara sesukahati pribadi. Yetapi TETAP PERLU TANGGAPAN PRIBADI untuk MENGHAYATI di tengah masyarakat pluralis (1Mak 1:10-15.41-43.54-57.62-64). PERLU KEYAKINAN GIGIH bahwa YESUSLAH PENYELAMAT dan untuk melawan hambatan sehingga BERBUAH (Luk 18:35-43). Bagaimana imanku?(Pastor PM Handoko, CM -Malang-)
Sent from my BlackBerry 10 smartphone on the Telkomsel network.
No comments:
Post a Comment