Bagi umat kristiani pula, kematian Yesus dilihat sebagai kematian terhadap dosa, dan kebangkitan Yesus merupakan kebangkitan untuk berbuat baik. Sebab siapa yang mati bersama Yesus dalam pembaptisan akan bangkit pula seperti Yesus beroleh tubuh mulia. Untuk itu, umat kristiani haruslah hidup menurut teladan Yesus Kristus
Berikut kisah kebangkitan Yesus Kristus yang dikutip dari Injil Lukas 24:1-12.
Tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah yang telah disediakan mereka. Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur itu, dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus.
Sementara mereka berdiri termangu-mangu karena hal itu, tiba-tiba ada dua orang berdiri dekat mereka memakai pakaian yang berkilau-kilauan.
Mereka sangat ketakutan dan menundukkan kepala, tetapi kedua orang itu berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati? Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea, yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga."
Maka teringatlah mereka akan perkataan Yesus itu. Dan setelah mereka kembali dari kubur, mereka menceriterakan semuanya itu kepada kesebelas murid dan kepada semua saudara yang lain. Perempuan-perempuan itu ialah Maria dari Magdala, dan Yohana, dan Maria
ibu Yakobus. Dan perempuan-perempuan lain juga yang bersama-sama dengan mereka memberitahukannya kepada rasul-rasul.
Tetapi bagi mereka perkataan-perkataan itu seakan-akan omong kosong dan mereka tidak percaya kepada perempuan-perempuan itu.
Sungguhpun demikian Petrus bangun, lalu cepat-cepat pergi ke kubur itu.
Ketika ia menjenguk ke dalam, ia melihat hanya kain kapan saja. Lalu ia
pergi, dan ia bertanya dalam hatinya apa yang kiranya telah terjadi.
Kisah kebangkitan Yesus mengejutkan para murid. Mereka baru sadar bahwa perkataan Yesus selama ini adalah perkataan serius, perkataan hidup dan bukan perkataan main-main. Petrus cepat-cepat pergi ke kubur. Ketika ia menjenguk ke dalam, ia hanya melihat kain kapan saja. Lalu ia pergi, dan ia bertanya apa kiranya telah terjadi.
Kita yang percaya pada wafat dan kebangkitan Kristus memberi kita harapan dan kegembiraan setelah kematian. Untu itu, dituntut mati terhadap dosa, dan bangkit untuk berbuat baik. AMIN
Powered by Telkomsel BlackBerry®
No comments:
Post a Comment